Rabu, 31 Oktober 2012

TUGAS 2

KOPERASI BANK BUKOPIN

Jika pada pembahasan sebelumnya kita membahas mengenai pengertian ekonomi dan koperasi, maka pada pembahasan kali ini saya akan menjelaskan mengenai salah satu koperasi simpan pinjam yang ada di Jakarta yaitu Koperasi Bank Bukopin .

Koperasi yang ada di Bank BUKOPIN beranggotakan seluruh karyawan yang ada di Bank BUKOPIN . Mulai dari Direktur sampai dengan Satpam atau Cleaning Service. Jumlah anggota yang ada untuk kantor pusat kurang lebih sekita 1.500 orang. Untuk menjadi anggota di koperasi Bank BUKOPIN ini hal pertama yang harus dilakukan adalah registrasi menjadi anggota koperasi, sehingga namanya terdaftar dalam database Koperasi. Unit-unit yang ada di Koperasi tersebut antara lain :
•    Unit Simpan Pinjam
•    Unit Swalayan
•    Unit ATM
•    Unit Sistem Point
•    Unit Pembayaran Listrik, dll

Selanjutnya untuk menjadi anggota koperasi maka anggota koperasi harus melakukan :
1.    Simpanan Wajib
2.    Simpanan Pokok
3.    Simpanan Wajib Khusus
4.    dan Simpanan Lainnya
Penjelasan mengenai simpanan-simpanan tersebut antara lain :
1.    Simpanan Wajib adalah simpanan yang setiap bulan harus disetor kepada pihak koperasi melalui SDM. Besar simpanan wajib bervariasi tergantung pada tingkat dan jabatan anggota tersebut sebagai karyawan Bank BUKOPIN.
2.    Simpanan Pokok adalah simpanan yang wajib dilakukan oleh anggota dan hanya dilakukan satu kali selama menjadi anggota di koperasi tersebut. Besar biaya yang harus dikeluarkan oleh anggota tersebut sebesar Rp. 100.000,- dan tidak akan diminta lagi selama menjadi anggota.
3.    Simpanan Wajib Khusus sebenarnya hampir sama dengan simpanan pokok, yaitu hanya harus dilakukan satu kali selama menjadi anggota. Besar simpanan ini Rp. 150.000,-.
Selain simpanan diatas ada beberapa jenis simpanan lagi yang tersedia di koperasi Bank BUKOPIN antara lain :
1.    Simpanan Berjangka yaitu simpanan yang pada dasarnya hampir sama dengan deposito di Bank. Perbedaannya ada pada siapa yang melakukan simpanan tersebut. Pada bank deposito dilakukan oleh nasabah, sedangkan pada simpanan berjangka dilakukan oleh anggota koperasi. Untuk simpanan berjangka setoran awal minimum sebesar Rp. 5.000.000,- dan untuk jangka waktu simpanan bervariasi mulai dari 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, sampai 12 bulan. Sedangkan untuk bunganya tergantung pada jangaka waktu yang akan dipilih, untuk simpanan 1-3 bulan diberikan bunga sebesar 5%, sedangakan untuk simpanan 6-12 bulan diberikan bunga sebesar 5,5%. Simpanan ini memiliki keunggulan jika dibandingkan dengan deposito. Yakni pada saat anggota koperasi yang memiliki simpanan ini memerlukan dana dan ingin mencairkan simpanan tersebut sebelum jatuh tempo maka anggota tidak akan dikenakan biaya finalty yang biasanya pada sistem deposito akan diberlakukan sistem tersebut.

2.    Simpanan Sukarela yaitu simpanan yang bersifat sukarela yakni tidak dipaksakan kepada anggota akan menyimpan berapa besar setiap bulannya. Dalam simpanan ini anggota harus menyetorkan uangnya sendiri, bukan seperti simpanan pokok yang akan di potong otomatis oleh pihak SDM. Simpanan ini salah satu penambah permodalan koperasi.

Prosedur pengembalian pinjaman & jangka waktu pengembalian:
sistem pengembaliannya otomatis akan dipotong dari gaji pokok anggota sebesar 40% dan jangka waktunya mulai dari 3 bulan - 5 tahun (tergantung pada kebijakan koperasi). Jika ada anggota yang masa keanggotaannya telah mencapai 5 tahun lebih, maka koperasi bukopin dapat memberikan pinjaman maksimal 25 juta tanpa jaminan fisik. Jika anggota sudah tidak menjadi karyawan bukopin, maka mereka wajib melunasi pinjaman yang belum terlunasi atau belum dibayar secara sekaligus atau lunas.
Bunga efektif pinjaman koperasi Bukopin:
•    1 tahun = 11%
•    2 tahun = 12%
•    3 tahun = 12,5%
•    4 tahun = 13%
•    5 tahun = 14%
Macam-macam jaminan anggota yang meminjam di koperasi bukopin:
•    Gaji
•    Jamsostek
•    THT
•    dan hak-hak lain yang diterima di koperasi bukopin
Pada unit simpan pinjam ini juga terdapat dua jenis bunga, yaitu bunga efektif dan bunga flat.
*Bunga Efektif , Yaitu bunga yang besar diawal lalu kecil seterusnya.
*Bunga Flat, Yaitu Bunga yang dari awal sampai akhir simpanan pokoknya tidak turun .
Contoh: kartu Kredit



0 komentar:

Posting Komentar